Rabu, 17 Agustus 2011

Yahoo Bing Kalahkan Google dalam Kesuksesan Pencarian

Lihat Gbr.


AMERIKA - Riset yang dilakukan Experian Hitwise, perusahaan intelijen online mendapatkan fakta, meski 66 persen dari mesin pencarian sepanjang bulan Juli 2011 menggunakan mesin pencari Google, namun ternyata hanya 68 persen yang berhasil.

Merah Putih Berkibar di Perbatasan RI-Malaysia

Lihat Gbr.



NUNUKAN - Tepat pukul 08.00 di perbatasan RI-Malaysia, bendera merah putih dikibarkan pasukan pengibar bendera di Lapangan Kanduangan, Desa Sekaduyan Taka, Kecamatan Siemanggaris, Kabupaten Nunukan.


Patung Hercules Tak Berkepala Ditemukan di Israel

Lihat Gbr.



Israel - Ahli arkeologi menemukan patung Hercules di Israel yang diperkirakan berasal dari abad ke-2.
Diberitakan Fox News, arkeolog menemukan patung Hercules di situs pemandian Roma di Horvat Tabernet, bukit Jezreel, Israel, kemarin (15/8).

Jejak Kaki Dinosaurus Ratusan Juta Tahun Silam Ditemukan

Lihat Gbr.


VICTORIA - Jejak kaki yang diduga milik dinosaurus ditemukan di Australia. Jejak kaki sebanyak 24 biji ini diduga milik dinosaurus yang berkeliaran di Antartika sejak 100 juta tahun yang lalu.

Tutup Misi Ulang Alik, NASA Bentuk Departemen Baru

Lihat Gbr.


Jakarta - NASA siapkan departemen baru untuk memulai babak baru penyelidikan luar angkasa.
Setelah program pesawat ulang alik berjalan selama 30 tahun, akhirnya NASA menuntaskan program itu dengan misi terakhir Atlantis Juli lalu. Namun NASA masih terus bekerja dengan membentuk departemen baru.

Astronom Temukan Planet Tergelap

Lihat Gbr.



MASSACHUSETS - Sebuah planet di luar tata surya yang gelap, lebih gelap dari sepotong batu bara, telah ditemukan para astronom. Planet sebesar Jupiter ini mengorbit bintangnya dengan jarak sekitar lima juta kilometer dan kemungkinan temperaturnya 1.200 derajat celcius.

Es Kutub Utara Meleleh Lebih Cepat

Lihat Gbr.
Jakarta - Perhitungan PBB mengenai masa leleh es Kutub Utara bisa jadi salah. Ilmuwan MIT perkirakan es Kutub Utara akan meleleh 4 kali lebih cepat.
Ilmuwan Massachusetts Institute of Technology (MIT) membantah penyataan Perserikatan Bangsa-bangsa mengenai perubahan iklim, yang menyebutkan bahwa es Kutub Utara akan habis meleleh pada 2100.